Dalam langkah strategis menuju pengelolaan keuangan yang lebih baik, PT Lautan Luas Tbk (LTLS) mengumumkan rencananya untuk melunasi surat utang atau obligasi yang akan segera jatuh tempo. Menurut laporan terbaru dari Pefindo, obligasi yang dimaksud adalah Obligasi Berkelanjutan III Tahap II Tahun 2021 Seri A senilai Rp 315 miliar yang akan jatuh tempo pada 12 November 2024. Langkah ini dapat membawa dampak signifikan bagi kondisi keuangan LTLS di masa mendatang.
Pentingnya Pelunasan Obligasi
Investor Relation LTLS, Eurike Hadijaya, menyatakan bahwa perusahaan berencana untuk melunasi obligasi tersebut dengan menggunakan kombinasi dana internal dan eksternal. Hingga akhir Juni 2024, LTLS memiliki posisi kas yang cukup solid sebesar Rp 277,6 miliar. Pelunasan obligasi ini, menurut Eurike, tidak akan berimbas negatif pada kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perusahaan. Sebaliknya, langkah ini diperkirakan akan memberikan dampak positif terhadap kondisi keuangan LTLS ke depannya.
Kinerja Keuangan Menjanjikan
Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor bahan kimia, LTLS menunjukkan kinerja yang solid selama semester I 2024. Selama periode ini, LTLS mencatatkan total aset sebesar Rp 5,81 triliun, dan berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 3,70 triliun, tumbuh 5,8% dari Rp 3,50 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan terus membangun pangsa pasar yang kompetitif di Indonesia, terutama dalam sektor pelanggan B2B di industri makanan dan minuman, pakan hewan, serta perawatan pribadi dan rumah.
Bukan hanya pendapatan, LTLS juga mencatatkan kenaikan laba bersih yang fantastis, yakni 166% menjadi Rp 136,56 miliar di semester pertama 2024. Pencapaian ini jelas menunjukkan bahwa strategi perusahaan dalam mengelola pendapatan dan biaya operasional berjalan dengan efektif.
Fokus Bisnis yang Berkelanjutan
LTLS tetap berkomitmen untuk fokus pada sektor makanan-minuman dan perawatan pribadi. Selain itu, perusahaan juga memperkuat bisnis dalam pengolahan air bersih. Hal ini relevan, mengingat produk yang dihasilkan LTLS berkaitan dengan bahan kimia yang digunakan untuk pengolahan air minum dan limbah. Strategi ini tidak hanya menambah lini produk LTLS, tetapi juga mendukung upaya dalam menyediakan solusi untuk isu lingkungan yang kini menjadi perhatian utama.
Komitmen Terhadap Keberlanjutan
Eurike menyatakan bahwa setiap langkah pengembangan bisnis yang dilakukan perusahaan diarahkan untuk mengikuti prinsip keberlanjutan. LTLS berkomitmen untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam berbagai operasional perusahaan, mulai dari inovasi produk hingga proses yang berkelanjutan. Dengan pendekatan ini, LTLS yakin bahwa pertumbuhan yang dicapai tidak hanya memberikan manfaat bagi perusahaan atau pemangku kepentingan, tetapi juga berdampak positif pada lingkungan dan masyarakat.
“Kami percaya bahwa Lautan Luas dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan,” ujar Eurike. Dengan langkah-langkah ke depan yang berbasis pada keberlanjutan, LTLS memastikan eksistensinya sebagai perusahaan yang bertanggung jawab dan mengutamakan nilai-nilai sosial dalam setiap kegiatannya.
Kesimpulan
Rencana LTLS untuk melunasi obligasi yang akan jatuh tempo diharapkan dapat memperkuat posisi keuangan perusahaan, sambil memastikan bahwa kegiatan operasional tidak terdampak. Dengan performa yang menunjukkan jumlah aset dan pendapatan yang meningkat, serta komitmen terhadap keberlanjutan, LTLS nampaknya berada di jalur yang tepat menuju kesuksesan jangka panjang.
Melihat laporan ini, investor dan pemangku kepentingan bisa lebih percaya diri terhadap masa depan LTLS, terutama dalam pelaksanaan strategi yang berfokus pada pengembangan berkelanjutan dan pertumbuhan yang sehat.