Wawasan Terkini

Dapatkan Wawasan Terkini Setiap Hari

IHSG Menguat, Saham Pizza Hut Terpuruk 23% dalam Sepekan

IHSG Menguat, Saham Pizza Hut Terpuruk 23% dalam Sepekan

by Andika Pratama at 23 Nov 2024 08:14

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan pergerakan positif dengan penguatan sebesar 0,48% dalam sepekan terakhir, mencapai level 7.161,25. Meskipun pasar secara keseluruhan mengalami kenaikan, beberapa saham justru mengalami penurunan harga yang signifikan atau yang biasa disebut sebagai top losers.

Top Losers Pekan Ini

Salah satu saham yang mengalami penurunan terdalam adalah PT Sarimelati Kencana Tbk. (PZZA), pengelola waralaba Pizza Hut. Harga saham PZZA merosot tajam sebesar 23,08% selama sepekan, dari Rp169 per saham menjadi Rp130 per saham. Penurunan ini membuat PZZA menempati posisi pertama dalam daftar top losers.

Selanjutnya, saham PT Multipolar Technology Tbk. (MLPT) berada di urutan kedua dengan penurunan 21,94%. Harga penghujung pekan ini tercatat di Rp25.000 per saham, turun dari Rp32.025 per saham yang terdaftar pada penutupan pekan lalu.

Kemudian, PT Puri Sentul Permai Tbk. (KDTN) menempati posisi ketiga, dengan penurunan harga sebesar 14,75%, sehingga berakhir di Rp104 per saham dari Rp122 per saham di minggu sebelumnya.

Berikut adalah rincian lengkap mengenai saham dengan penurunan harga terbesar selama seminggu:

No Nama Saham Harga Akhir (Rp) Persentase Penurunan (%)
1 PZZA 130 -23,08
2 MLPT 25.000 -21,94
3 KDTN 104 -14,75
4 SRAJ 2.990 -14,57
5 GMTD 550 -13,78
6 TAPG 765 -13,56
7 LSIP 995 -13,10
8 ASBI 565 -13,08
9 LIVE 195 -12,95
10 BABY 302 -12,72

Kinerja IHSG di Tengah Penurunan Saham

Selain penurunan yang dialami saham-saham tertentu, IHSG menunjukkan peningkatan yang positif. Pada periode ini, IHSG mengalami peningkatan sebesar 0,48% menjadi 7.195,565 dari 7.161,258 pada pekan lalu. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun ada beberapa saham yang mengalami penurunan, kinerja keseluruhan pasar tetap stabil dan menunjukkan penguatan.

Rata-Rata Nilai dan Volume Transaksi

Sementara itu, rata-rata nilai transaksi harian Bursa juga mengalami perubahan yang cukup signifikan. Rata-rata nilai transaksi harian meningkat sebesar 19,17%, mencapai Rp9,93 triliun, dibandingkan dengan Rp12,28 triliun pada pekan sebelumnya. Rata-rata volume transaksi harian juga meningkat, dengan kenaikan sebesar 37,82% menjadi 19,89 miliar lembar saham dari 31,99 miliar lembar saham pada minggu sebelumnya.

Kesimpulan

Kondisi pasar saham dalam pekan ini menunjukkan dinamika yang cukup menarik. Meskipun IHSG mengalami penguatan, sejumlah saham mencatatkan penurunan yang cukup tajam. Investor disarankan untuk tetap berhati-hati dan melakukan analisis sebelum mengambil keputusan investasi. Penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi kinerja saham serta pasar secara keseluruhan.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.