Pasar kripto kembali menunjukkan volatilitas yang signifikan dalam 24 jam terakhir. Meskipun mengalami penurunan, harga Bitcoin berhasil bertahan di level yang mengesankan yaitu US$ 67 ribu. Data dari Coinmarketcap pada hari Jumat, 18 Oktober 2024, menunjukkan bahwa kapitalisasi pasar kripto global mengalami penurunan sebesar 0,81%, menjadi US$ 2,31 triliun.
Pergerakan Harga Bitcoin dan Dampaknya
Bitcoin, yang merupakan kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, mencatat penurunan sebesar 0,48% dalam 24 jam terakhir. Saat ini, harga Bitcoin berada pada posisi US$ 67.316 per koin, setara dengan Rp 1,04 miliar berdasarkan kurs Rp 15.525. Meskipun pasar mengalami fluktuasi, harga Bitcoin menunjukkan ketahanan yang luar biasa.
Dalam momen yang sama, Ethereum (ETH) juga mengalami penurunan meski lebih kecil, yaitu 0,35%, dengan harga berada di US$ 2.603 per koin. Kripto lain yang juga mencatat penurunan adalah Binance (BNB), yang merosot 1,77% dan kini dibanderol pada harga US$ 591 per koin.
Faktor Penyebab Volatilitas Pasar
Salah satu faktor yang mempengaruhi pergerakan harga Bitcoin adalah penguatan dolar Amerika Serikat (AS), yang terlihat dari Indeks Dolar yang mencapai level tertinggi dalam tiga bulan terakhir. Hal ini sempat mendorong harga Bitcoin merosot hingga menyentuh titik terendah harian sebesar US$ 66.759. Meskipun demikian, Bitcoin berhasil mempertahankan momentum bullishnya.
Pemilihan Presiden AS dan Pengaruhnya terhadap Kripto
Menjelang pemilihan presiden AS yang dijadwalkan pada 5 November mendatang, isu aset kripto menjadi perhatian utama dari kedua kandidat. Hal ini diperkirakan akan mendorong popularitas Bitcoin dan menarik lebih banyak investor ke dalam pasar kripto.
Sebelumnya, Bitcoin mencatat kenaikan yang signifikan sebesar 11% dalam sepekan terakhir. Lonjakan ini didorong oleh meningkatnya minat terhadap token WLFI, yang didukung oleh Donald Trump, serta optimisme terhadap regulasi yang ramah terhadap kripto.
Investasi dalam ETF Bitcoin dan Prospeknya
Investasi dalam Exchange Traded Fund (ETF) Bitcoin juga mengalami lonjakan, dengan arus masuk bersih melebihi US$ 19 miliar, yang mencerminkan kepercayaan pasar terhadap aset ini. Prediksi dari lembaga keuangan ternama, seperti BlackRock, menunjukkan sikap bullish terhadap Bitcoin. Standard Chartered bahkan memprediksi bahwa harga BTC bisa mencapai level yang lebih tinggi, yaitu US$ 73 ribu.
| Kripto | Harga saat ini (USD) | Perubahan (24 jam) |
|---|---|---|
| Bitcoin (BTC) | 67,316 | -0,48% |
| Ethereum (ETH) | 2,603 | -0,35% |
| Binance (BNB) | 591 | -1,77% |
Kesimpulan
Meskipun ada ketidakpastian yang melanda pasar kripto, fundamental menunjukkan bahwa reli yang terjadi pada Bitcoin masih jauh dari kata selesai. Keberhasilan Bitcoin untuk tetap berada di level US$ 67 ribu di tengah tekanan pasar menunjukkan bahwa investor masih memiliki kepercayaan terhadap aset digital ini. Dengan adanya faktor-faktor eksternal seperti pemilihan presiden AS dan investasi dalam ETF, pasar kripto diperkirakan akan tetap dinamis dan menarik untuk terus dipantau kedepannya.
Investor harus tetap waspada dan memperhatikan perkembangan pasar agar dapat mengambil langkah yang tepat dalam berinvestasi di aset kripto. Memahami pola dan tren yang ada menjadi kunci sukses dalam menghadapi berbagai perubahan yang mungkin terjadi di pasar ini.