Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan perkembangan yang menarik jelang akhir pekan ini. Pada perdagangan Jumat (11/10/2024), IHSG diperkirakan akan menguat terbatas dengan rentang pengujian di level 7.625 hingga 7.680. Sejumlah saham yang direkomendasikan oleh analis, di antaranya BRIS, CPIN, dan PTBA, memberikan sinyal positif bagi para investor.
Pergerakan IHSG Sebelumnya
IHSG mengalami koreksi sebesar 0,28% pada penutupan perdagangan Kamis (10/10/2024), berada pada level 7.480, disertai dengan volume penjualan yang cukup signifikan. Tim analis MNC Sekuritas mengindikasikan bahwa situasi ini mungkin akan berlanjut, dengan potensi penguatan yang terbatas dalam waktu dekat.
"IHSG diharapkan akan menguji level 7.625-7.680, tetapi berisiko kembali terkoreksi ke area 7.347 jika tidak mempertahankan momentum positifnya," kata tim analis dalam riset harian mereka.
Support dan Resistansi IHSG
Dalam analisis teknikal, level support IHSG diperkirakan berada di kisaran 7.454 dan 7.374, sementara level resistansi dapat dicapai pada rentang 7.598 hingga 7.726. Hal ini menunjukkan bahwa IHSG masih dalam fase pengamatan yang penting untuk investor dalam memutuskan strategi investasi mereka.
Rekomendasi Saham Hari Ini
Tim analis MNC Sekuritas merekomendasikan beberapa saham untuk diperhatikan hari ini:
- BRIS - Buy on Weakness: Saham BRIS mengalami kenaikan 1% ke level 3.030, dengan volume pembelian yang cukup baik. Posisi saat ini dianggap cukup stabil selama masih di atas level stoploss 2.850.
- CPIN - Buy on Weakness: CPIN juga mengalami penguatan sebesar 0,82% ke level 4.890, mencatatkan dominasi volume pembelian. Diperkirakan berada dalam fase awal wave [iii].
- MIKA - Buy on Weakness: MIKA menunjukkan penguatan 1,62% ke level 3.140. Volume pembelian yang kuat memberikan keyakinan bahwa saham ini bisa terus naik.
- PTBA - Buy on Weakness: Meskipun PTBA terkoreksi 0,98% ke level 3.020, analis memprediksi potensi pergerakan menuju level lebih tinggi setelah fase koreksi saat ini.
Detail Rekomendasi Saham
| Saham | Buy on Weakness | Target Price | Stoploss |
|---|---|---|---|
| BRIS | 2,960-3,000 | 3,160, 3,260 | below 2,850 |
| CPIN | 4,820-4,900 | 5,075, 5,125 | below 4,760 |
| MIKA | 3,100-3,140 | 3,230, 3,320 | below 3,070 |
| PTBA | 2,970-3,020 | 3,150, 3,230 | below 2,820 |
Tren Pasar dan Saham Kapitalisasi Jumbo
Pada perdagangan sebelumnya, meskipun IHSG melemah, beberapa saham berkapitalisasi besar berhasil mencatatkan pertumbuhan. Saham PT Astra International Tbk. (ASII) naik 0,99% ke level Rp5.125 per saham, diikuti oleh PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) yang menguat 0,79% menuju Rp41.650. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun terdapat tekanan di pasar, potensi kenaikan pada saham-saham tertentu tetap ada.
Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) juga menunjukkan performa positif dengan peningkatan 0,72% ke level Rp10.500. Meskipun pasar berada dalam tren penurunan, saham-saham ini berhasil menarik perhatian investor dengan performa yang baik.
Kesimpulan
IHSG akan berada dalam fase pengamatan yang penting pada perdagangan hari ini, dengan potensi penguatan yang terbatas. Rekomendasi saham dari MNC Sekuritas memberikan panduan bagi investor untuk mengambil posisi yang tepat. Namun, keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Selalu lakukan riset dan pertimbangan yang matang sebelum memutuskan untuk berinvestasi.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.