Wawasan Terkini

Dapatkan Wawasan Terkini Setiap Hari

IHSG Menguat, Apa yang Diharapkan Investor Selanjutnya?

IHSG Menguat, Apa yang Diharapkan Investor Selanjutnya?

by Budi Santoso at 16 Oct 2024 06:01

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menampilkan performa positif pada hari Selasa, 15 Oktober 2024. Berdasarkan data yang dirilis oleh Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup menguat sebesar 0,89%, atau 67,29 poin, yang membawa indeks ini menuju level 7.626,95. Kenaikan ini menunjukkan adanya optimisme di kalangan investor di pasar saham, meski terdapat tantangan yang harus diperhatikan.

Proyeksi IHSG: Support dan Resistance

Oktavianus Audi, Head Customer Literation and Education dari Kiwoom Sekuritas, mengestimasi bahwa IHSG akan terus bergerak menguat dalam kisaran level support di 7.550 dan resistance di 7.697. Selain itu, indikator teknikal seperti MACD menunjukkan potensi terjadi golden cross, yang bisa memicu kenaikan lebih lanjut. Sementara itu, Relative Strength Index (RSI) menunjukkan kekuatan dengan pergerakan menuju level di atas 50.

Dampak Kebijakan Suku Bunga BI

Sebuah faktor yang dapat menjadi sentimen positif bagi pasar adalah kemungkinan suku bunga acuan yang akan dipangkas oleh Bank Indonesia. Audi memperkirakan, jika BI memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin menjadi 5,75%, ini akan memberikan dampak positif bagi perkembangan pasar. Menurutnya, selisih sebesar 75 basis poin antara BI dan The Federal Funds Rate (FFR) mampu mendukung nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Analisis Saham Potensial

Di tengah penguatan IHSG, analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, memperkirakan indeks akan berlanjut mengalami penguatan pada perdagangan hari Rabu, 16 Oktober, dengan support di level 7.549 dan resistance di 7.642. Menurutnya, keputusan Bank Indonesia tentang BI Rate yang akan diumumkan, serta pergerakan harga komoditas dan nilai tukar rupiah, akan sangat mempengaruhi pasar.

Herditya merekomendasikan sejumlah saham untuk dicermati oleh investor pada perdagangan mendatang. Beberapa di antaranya adalah:

  • PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG), dengan target harga Rp 2.480 hingga Rp 2.620 per saham.
  • PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), ditargetkan di kisaran Rp 252 hingga Rp 270 per saham.
  • PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), yang memiliki target harga Rp 3.110 hingga Rp 3.230 per saham.

Rekomendasi dari Kiwoom Sekuritas

Secara terpisah, Oktavianus Audi juga memberikan rekomendasi saham untuk perdagangan Rabu, 16 Oktober, dengan analisis teknikal sebagai berikut:

  1. PT Barito Pacific Tbk (BRPT)
    Rekomendasi: Speculative buy
    Support: Rp 985
    Resistance: Rp 1.085
  2. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)
    Rekomendasi: Trading buy
    Support: Rp 5.350
    Resistance: Rp 5.750
  3. PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB)
    Rekomendasi: Speculative buy
    Support: Rp 258
    Resistance: Rp 300

Kesimpulan

Secara keseluruhan, penguatan IHSG dalam beberapa hari terakhir dan potensi pemangkasan suku bunga oleh Bank Indonesia menunjukkan bahwa pasar saham Indonesia masih memiliki daya tarik bagi investor. Kondisi ini akan terus dipantau oleh berbagai pihak terkait untuk mengambil keputusan yang tepat dalam berinvestasi. Nampaknya, para investor akan sangat memperhatikan rilis BI Rate yang dijadwalkan, serta pergerakan di pasar global yang dapat mempengaruhi arah investasi ke depannya.

Dengan rekomendasi yang ada, investor diharapkan dapat mengambil langkah yang lebih informatif dan strategis untuk memanfaatkan peluang yang ada di pasar. Selalu waspada dan lakukan analisis secara objektif sebelum mengambil keputusan investasi.