Wawasan Terkini

Dapatkan Wawasan Terkini Setiap Hari

IHSG Menguat Jelang Pelantikan Presiden, Sektor Mana yang Diuntungkan?

IHSG Menguat Jelang Pelantikan Presiden, Sektor Mana yang Diuntungkan?

by Joko Susanto at 11 Oct 2024 19:32

Setelah ditutup menguat ke level 7.520,60 pada perdagangan akhir pekan ini, prospek Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dinilai cukup positif jelang pelantikan presiden terpilih pada 20 Oktober mendatang. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pada hari Jumat (11/10/2024), IHSG naik sebesar 40,52 poin atau 0,54% menuju posisi 7.520,60. Pada hari itu, indeks komposit dibuka pada level 7.480,08 dan sempat mencapai level tertingginya di 7.549,54.

Tercatat, sebanyak 323 saham menguat, 228 saham menurun, dan 244 saham bergerak di tempat. Adapun kapitalisasi pasar atau market cap tercatat mencapai Rp12.567,94 triliun. Head Riset Kiwoom Sekuritas Indonesia, Sukarno Alatas, menuturkan bahwa penguatan IHSG dipengaruhi oleh teknikal rebound karena level indeks berada di area support. Kenaikan ini menjadi sinyal positif jelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih.

Sentimen Positif dari Program Kampanye

Menurut Sukarno, prospek indeks komposit cukup positif terutama dari saham-saham yang berkaitan dengan janji kampanye pasangan Prabowo – Gibran. Salah satunya adalah rencana pembangunan 3 juta hunian dan penghapusan pajak rumah sebesar 16%. "Prabowo bakal hapus pajak rumah 16% untuk tempo 1 tahun, yang berpotensi meningkatkan permintaan properti. Seperti diketahui, hari ini sektor properti mengalami penguatan signifikan," ujarnya kepada Bisnis.

Melansir data BEI, kenaikan IHSG juga diikuti oleh pertumbuhan indeks sektoral. Indeks saham properti memimpin dengan kenaikan 3,09%, indeks saham kesehatan terapresiasi 1,60%, indeks basic material tumbuh 1,40%, dan infrastruktur naik 0,95%.

Saham-Saham yang Diprediksi Menguat

Sementara itu, indeks saham BUMN mencatatkan kenaikan 0,74% ke level 405,61 dengan volume perdagangan mencapai 789 juta dan nilai transaksi tembus Rp1,68 triliun. Dalam analisisnya, Prasetya Gunadi, Head of Research Samuel Sekuritas Indonesia, mengatakan bahwa sejumlah saham akan meraih sentimen positif dari pelantikan Prabowo – Gibran.

Menurutnya, saham di sektor consumer staples seperti PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) dan PT Ultra Jaya Milk Industry Tbk. (ULTJ) bakal mendapatkan keuntungan dari pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih. Sentimen positif keduanya datang dari program makan bergizi gratis yang diusung Prabowo dengan susu sebagai salah satu komponen utama dalam menu.

"Ada potensi keuntungan terutama dari program makan bergizi gratis. Jadi, kami masukkan beberapa consumer staples yang akan diuntungkan, tentunya ULTJ dan ICBP," ucap Prasetya. Sepanjang Januari – Juni 2024, ICBP membukukan penjualan bersih dari produk susu sebesar Rp5,03 triliun atau naik 3,44% year on year (YoY), sedangkan ULTJ meraih penjualan minuman senilai Rp4,53 triliun, tumbuh 4,90% secara tahunan.

Saham Target Harga Harga Saat Ini
ICBP Rp14.000 -
ULTJ Rp2.700 -
JPFA Rp1.900 Rp1.490
MAIN Rp850 Rp775
GOLF Rp260 Rp220
WIFI Rp424 Rp276

Analisis Sektor Unggas

Prasetya menambahkan bahwa saham sektor unggas juga diperkirakan meraih sentimen positif dari pelantikan Prabowo Subianto. Saham pilihan Samuel Sekuritas adalah PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA) dan PT Malindo Feedmill Tbk. (MAIN). "Daging ayam akan menjadi sumber utama protein dan kami lihat yang akan diuntungkan adalah JPFA dan MAIN sebagai top picks di sektor poultry," ujar Prasetya.

Untuk sektor unggas, Samuel Sekuritas memberikan rekomendasi beli untuk saham JPFA dengan target harga Rp1.900 dan MAIN Rp850. Saat ini, banderol saham keduanya berada di level masing-masing Rp1.490 dan Rp775 per saham.

Peluang dari Koneksi Politik

Dua saham terakhir pilihan Samuel Sekuritas adalah PT Intra Golflink Resorts Tbk. (GOLF), yang terafiliasi dengan Tommy Soeharto, dan PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) atau Surge yang terafiliasi dengan Hashim Djojohadikusumo, adik Prabowo. Menurut Prasetya, kedua saham itu akan diuntungkan jelang pelantikan karena memiliki koneksi dengan presiden terpilih. Hal ini berpotensi memberikan sentimen positif dan memicu minat beli investor yang mencari peluang terkait pemilu.

"Ada yang punya koneksi kerabat seperti GOLF dan WIFI. Jadi, ini ada potensi mendapatkan sentimen positif dengan kenaikan Prabowo," ungkapnya.

Sebagai penutup, Samuel Sekuritas menyematkan peringkat beli untuk GOLF dengan target harga Rp260, sementara WIFI sebesar Rp424 per saham. Saat ini, harga saham GOLF berada pada posisi Rp220, dan WIFI bercokol di level Rp276 per saham.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.