Wawasan Terkini

Dapatkan Wawasan Terkini Setiap Hari

Pelatihan Kerja untuk Warga Relokasi Kolong Tol Angke

Pelatihan Kerja untuk Warga Relokasi Kolong Tol Angke

by Fitri Wulandari at 11 Dec 2024 13:54

Ratusan warga kolong Tol Angke di Jelambar Baru, Jakarta Barat, siap menerima pelatihan kerja dari pemerintah setelah direlokasi ke rumah susun. Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan keterampilan yang dibutuhkan agar mereka dapat beradaptasi dengan kehidupan baru dan meningkatkan kualitas penghidupan mereka.

Pemerintah Siapkan Pelatihan Kerja

Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, menyampaikan bahwa pemerintah tidak hanya memberikan tempat tinggal, tetapi juga memastikan para warga mendapatkan keahlian yang bermanfaat. "Pak Menteri Perumahan, Pak Menteri Dalam Negeri, termasuk Pak Gubernur sudah memberitahukan agar warga yang direlokasi ke rusun, bukan hanya dipenuhi tempat tinggalnya, tetapi juga diberikan keahlian, keterampilan," ujarnya.

Fokus pada Berbagai Profesi

Pelatihan ini diperuntukkan bagi warga yang sebelumnya menjalani berbagai profesi, mulai dari pekerja rumah tangga, ojek online, hingga pemulung. Pelatihan yang direncanakan meliputi tata boga (memasak) dan pengenalan pentingnya dokumen identitas, seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Surat Izin Mengemudi (SIM), guna memastikan bahwa mereka memiliki kepastian dalam pekerjaan mereka.

Tujuan Pelatihan

Dengan pelatihan ini, diharapkan warga kolong Tol Angke yang sudah direlokasi bisa mendapatkan penghasilan yang lebih baik. "Nanti ke depan mereka akan bisa mandiri, untuk mendapatkan penghasilan yang baik, tidak melakukan tindakan-tindakan yang tidak terpuji," ungkap Uus.

Adaptasi ke Lingkungan Baru

Dinas Sosial DKI Jakarta bersama pengelola rusun akan melakukan pendampingan bagi warga agar mereka dapat beradaptasi dengan lingkungan baru. Wali Kota menambahkan, "Kita diminta untuk memantau terus dan melakukan pendampingan, sehingga mereka bisa segera beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan pola kehidupan yang ada di rumah susun." Pendampingan ini dianggap penting untuk memastikan transisi yang mulus bagi para penghuni baru.

Status Relokasi

Sebanyak 257 keluarga dengan total 685 jiwa telah berhasil direlokasi dari kolong Tol Angke. Dari jumlah tersebut, 139 keluarga yang ber-KTP DKI Jakarta telah berpindah menuju Rusun Daan Mogot, Rusun Rawabuaya, Rusun Tegal Alur, dan Rusun PIK Pulogadung. Sementara itu, 98 keluarga yang berasal dari luar DKI Jakarta telah menerima kompensasi sebesar Rp1,5 juta per keluarga untuk biaya sewa tinggal selama dua bulan.

Pendaftaran KTP bagi Keluarga Tanpa Identitas

Dalam situasi ini, terdapat juga 20 keluarga yang tidak memiliki Nomor Induk Keluarga (NIK) atau tanpa KTP, yang sedang dalam proses pembuatan KTP DKI Jakarta. Sebagian dari mereka yang telah mendapatkan KTP sudah juga direlokasi menuju rusun.

Target Pemberdayaan

Wali Kota Uus berharap, dengan adanya pelatihan kerja dan pendampingan ini, warga dapat berdaya secara ekonomi dan sosial di lingkungan baru mereka. Hal ini menjadi salah satu langkah pemerintah untuk meningkatkan taraf hidup warga yang telah direlokasi. "Kami akan terus berupaya untuk memastikan mereka tidak hanya memiliki tempat tinggal, tetapi juga mampu untuk berkembang dan mandiri," pungkasnya.

Kesimpulan

Dengan program pelatihan dan pemberdayaan ini, pemerintah berkomitmen untuk mendukung warga kolong Tol Angke dalam menjalani kehidupan baru yang lebih baik. Diharapkan, tidak hanya relokasi yang berhasil, tetapi juga ada peningkatan signifikan dalam kualitas hidup mereka di daerah baru ini.