JAKARTA, investor.id - Phintraco Sekuritas memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan dihantui oleh aktivitas profit taking pada Jumat, 18 Oktober 2024. Hal ini diungkapkan dalam laporan riset harian perusahaan efek yang berbasis di Indonesia tersebut. Diperkirakan IHSG hari ini akan bergerak dalam rentang resistance di angka 7.750, pivot di 7.700, dan support di 7.650.
Dalam laporan tersebut, Phintraco Sekuritas menjelaskan bahwa pasar finansial masih berada dalam respons terhadap keputusan Bank Indonesia (BI) yang menahan suku bunga acuan. Selain itu, ada petunjuk mengenai kemungkinan pemangkasan suku bunga BI di masa depan, yang terlihat dari akumulasi pada saham-saham yang sensitif terhadap suku bunga, terutama yang berasal dari sektor perbankan, terlihat jelas pada perdagangan kemarin, 17 Oktober 2024.
Tanda-tanda Potensi Profit Taking
Pada perdagangan kemarin, IHSG berhasil menguji level 7.750. “Secara teknikal, pelebaran positive slope MACD berlanjut, namun terdapat indikasi rotasi ke saham-saham second liner. Oleh sebab itu, investor disarankan untuk tetap waspada terhadap potensi profit taking IHSG hari ini,” imbuh laporan dari Phintraco Sekuritas.
Data Ekonomi dan Dampaknya
Dalam laporan yang sama, Phintraco Sekuritas juga menyoroti bahwa data ekonomi terbaru menunjukkan adanya pelemahan dalam nilai ekspor Jepang sebesar 1.7% year-on-year (yoy) pada September 2024, lebih buruk dari perkiraan awal yang memprediksi kenaikan sebesar 0,5% yoy. Selain itu, pertumbuhan nilai impor Jepang pun melambat menjadi 2.1% yoy, sementara yang diprediksi sebelumnya adalah 3,2% yoy.
Penurunan dalam data ekspor dan impor dari Jepang ini seolah menjadi penanda bahwa perdagangan dunia (world trade) mengalami penurunan menjelang akhir Kuartal III tahun 2024. Data ini juga mencerminkan kondisi yang serupa yang juga dicatatkan oleh Amerika Serikat, yang Renata meneruskan analisis mengenai dampak keseluruhan dari dinamika pasar.
Fokus Pasar Dalam negeri: Pelantikan Pemimpin Baru
Fokus pasar dalam negeri kali ini tertuju pada pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih yang akan dilaksanakan pada 20 Oktober 2024. Pada hari yang sama, nama-nama dari Menteri yang akan mengisi kabinet baru juga akan diumumkan, dan pelantikan untuk menteri tersebut akan berlangsung pada 21 Oktober 2024. Harapan dan ekspektasi pasar sangat tinggi akan perubahan yang jebolan termasuk kebijakan ekonomi yang mungkin terjadi dalam waktu dekat ini.
Rekomendasi Saham oleh Phintraco Sekuritas
Dalam konteks pemilihan saham yang menarik perhatian, Phintraco Sekuritas merekomendasikan lima saham yang dianggap prospektif dan berpotensi memberikan cuan kepada investor. Kelima saham tersebut meliputi:
| Nama Saham | Kode |
|---|---|
| Energi Mega Persada | ENRG |
| Barito Pacific | BRPT |
| Astra International | ASII |
| Bank Syariah Indonesia | BRIS |
| Medco Energi Internasional | MDKA |
Kelimanya merupakan saham yang memiliki potensi pertumbuhan yang baik di tengah ketidakpastian ekonomi global dan nasib IHSG yang masih berjuang dengan potensi profit taking pada waktu dekat.
Kesimpulan
Dari seluruh analisis yang telah disampaikan, investor perlu mewaspadai pergerakan pasar terutama menjelang pelantikan pemimpin baru serta respons terhadap data ekonomi global yang berpengaruh. Rekomendasi saham dari Phintraco Sekuritas dapat dijadikan pertimbangan bagi para investor dalam menentukan langkah strategis demi meraih keuntungan di tengah ketidakpastian. Apakah IHSG dapat melewati ancaman profit taking ini? Hanya waktu yang akan menjawab, namun analisis yang tepat akan membantu investor mengambil keputusan yang lebih bijak.