JAKARTA — PT Astra International Tbk. (ASII) dan PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) menggelar pembagian dividen interim pada hari ini, Jumat (11/10/2024), dan menarik perhatian banyak investor dengan total nilai triliunan rupiah. Pembagian dividen ini menjadi momentum bagi investor yang menanti imbal hasil dari saham yang mereka miliki.
Mengenal Tanggal Penting Dividen
Untuk dapat memahami dinamika pembagian dividen, penting bagi investor untuk mengerti beberapa istilah dasar yang digunakan dalam proses ini. Salah satu istilah yang akan sering didengar adalah 'cum date'. Tanggal cum dividen adalah hari terakhir bagi investor untuk membeli saham agar berhak menerima dividen. Ketika investor membeli saham setelah cum date, mereka tidak akan mendapatkan dividen tersebut.
Sementara itu, 'ex date' merupakan tanggal awal di mana pemegang saham tidak lagi berhak atas dividen. Tanggal ex dividen biasanya dijadwalkan satu hari kerja setelah tanggal cum dividen. Dalam kasus ini, untuk Astra International, tanggal ex dividen adalah 14 Oktober 2024, dan untuk Medco Energi juga sama.
Detail Pembagian Dividen Astra International
PT Astra International (ASII) telah mengumumkan dividen interim tahun buku 2024 senilai Rp3,96 triliun, yang setara dengan Rp98 per saham. Corporate Secretary Astra International, Gita Tiffany Boer, menyampaikan bahwa keputusan ini telah disetujui dalam rapat direksi dan dewan komisaris perusahaan yang berlangsung pada 1 Oktober 2024.
Berikut ini adalah rincian dividen interim untuk Astra International:
- Cum dividen (pasar reguler dan negosiasi): 11 Oktober 2024
- Ex dividen (pasar reguler dan negosiasi): 14 Oktober 2024
- Cum dividen (pasar tunai): 15 Oktober 2024
- Ex dividen (pasar tunai): 16 Oktober 2024
- Recording date: 15 Oktober 2024
- Pembayaran: 31 Oktober 2024
Penjelasan Kinerja Keuangan Astra International
Meskipun Astra International bersiap membagikan dividen yang cukup besar, laba bersih perusahaan ternyata mengalami penurunan. Pada semester I tahun 2024, laba bersih ASII tercatat turun 9,12% year-on-year menjadi Rp15,85 triliun, dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp17,44 triliun. Penurunan ini sejalan dengan pendapatan yang ikut turun 1,49% menjadi Rp159,96 triliun, dari Rp162,39 triliun di tahun sebelumnya.
Pembagian Dividen Medco Energi
Sementara itu, PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) juga tidak kalah menarik perhatian. Perusahaan ini akan membagikan dividen interim sebesar Rp15,75 per saham, yang totalnya mencapai US$25,89 juta. Cum date untuk MEDC juga sama, yakni 11 Oktober 2024.
Menurut Presiden Direktur MEDC, Hilmi Panigoro, nominal dividen ini lebih besar 5% dibandingkan dividen yang dibagikan tahun lalu, yang menunjukkan keyakinan perusahaan terhadap masa depan bisnis dan komitmennya untuk memberikan nilai tambah bagi pemegang saham.
Kinerja Keuangan Medco Energi
Di sisi lain, kinerja keuangan Medco Energi dalam paruh pertama tahun ini menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Hilmi juga menyatakan bahwa total imbal hasil pemegang saham perusahaan telah mengalami peningkatan sejak tahun 2022. “Total imbal hasil pemegang saham kami telah unggul, tidak hanya dibandingkan industri tetapi juga di kelompok saham energi secara umum di Bursa Efek Indonesia,” kata Hilmi.
Jadwal Pembagian Dividen Medco Energi
Berikut adalah detail pembagian dividen interim untuk MEDC:
- Cum dividen (pasar reguler dan negosiasi): 11 Oktober 2024
- Ex dividen (pasar reguler dan negosiasi): 14 Oktober 2024
- Cum dividen (pasar tunai): 15 Oktober 2024
- Ex dividen (pasar tunai): 16 Oktober 2024
- Recording date: 15 Oktober 2024
- Pembayaran: 1 November 2024
Kesimpulan
Pembagian dividen interim dari dua raksasa ini, Astra International dan Medco Energi, mencerminkan penyesuaian strategi masing-masing perusahaan dalam menghadapi dinamika pasar. Sementara Astra harus berusaha untuk mempertahankan imbal hasil meskipun dibayangi penurunan laba, Medco menunjukkan tren positif yang menjanjikan. Dengan informasi jadwal dan rincian di atas, investor diharapkan dapat mengambil langkah yang tepat dalam keputusan investasi mereka.