Wawasan Terkini

Dapatkan Wawasan Terkini Setiap Hari

IHSG Konsisten Menguat, Tiga Saham Loncat di Atas 30%!

IHSG Konsisten Menguat, Tiga Saham Loncat di Atas 30%!

by Citra Maharani at 07 Oct 2024 12:50

IHSG Menguat Tipis Meski Banyak Saham Loncat

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menunjukkan kinerja positif pada awal bulan Oktober 2023. Pada perdagangan sesi I di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang berlangsung pada hari Senin (7/10), IHSG berhasil menguat sebesar 0,05% atau setara dengan 4,04 poin, berakhir di angka 7.500,13. Meskipun kenaikan ini tergolong tipis, tercatat adanya fenomena signifikan di mana delapan saham mengalami kenaikan double digit, dengan tiga di antaranya bahkan melonjak lebih dari 30% dalam sehari.

Saham-saham dengan Kenaikan Tertinggi

Data dari RTI mengungkapkan bahwa PT Sumber Sinergi Makmur Tbk (IOTF) menjadi saham dengan kenaikan tertinggi, mencatatkan lonjakan fantastis sebesar 34,81%. Disusul oleh PT Langgeng Makmur Industri Tbk (LMPI) yang melonjak 34,78%, dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) yang naik 30,43%. Lonjakan ini menunjukkan adanya minat pasar yang kuat terhadap saham-saham ini.

Berikut adalah daftar saham yang mencatatkan kenaikan signifikan hingga akhir sesi I:

Nama SahamKenaikan (%)
PT Sumber Sinergi Makmur Tbk (IOTF)34,81%
PT Langgeng Makmur Industri Tbk (LMPI)34,78%
PT Bukalapak.com Tbk (BUKA)30,43%
PT Hatten Bali Tbk (WINE)16,00%
PT Omni Inovasi Indonesia Tbk (TELE)14,29%
PT Logindo Samudramakmur Tbk (LEAD)10,58%
PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG)10,00%
PT Minna Padi Investama Tbk (PADI)10,00%

Daftar Saham dengan Penurunan Terbesar

Sementara itu, terdapat beberapa saham yang mengalami penurunan signifikan pada sesi yang sama. PT Himalaya Energy Perkasa Tbk (HADE) menjadi saham terburuk dengan penurunan 16,67%, diikuti oleh PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS) dan PT Capitalinc Investment Tbk (MTFN) yang masing-masing merosot 14,29%. Berikut adalah daftar saham dengan penurunan terbesar hingga akhir sesi I:

Nama SahamPenurunan (%)
PT Himalaya Energy Perkasa Tbk (HADE)-16,67%
PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS)-14,29%
PT Capitalinc Investment Tbk (MTFN)-14,29%
PT Modern Internasional Tbk (MDRN)-12,50%
PT Andira Agro Tbk (ANDI)-12,50%
PT Mitra International Resources Tbk (MIRA)-11,11%
PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk (ASMI)-10,00%
PT Fortune Indonesia Tbk (FORU)-10,00%

Pergerakan Sektor di IHSG

Selain pergerakan saham individual, sembilan indeks sektoral juga menunjukkan penguatan sejalan dengan IHSG. Sektor teknologi mencatatkan kenaikan tertinggi sebesar 3,38%, diikuti oleh sektor properti dan real estat yang melesat 0,92%. Sektor barang baku juga mengalami pertumbuhan yang signifikan sebesar 0,82%, serta sektor energi yang terangkat 0,79%. Berikut adalah beberapa sektor yang mencatatkan pertumbuhan:

SektorKenaikan (%)
Teknologi3,38%
Properti dan Real Estat0,92%
Barang Baku0,82%
Energi0,79%
Barang Konsumsi Primer0,63%
Kesehatan0,44%
Barang Konsumsi Nonprimer0,22%
Transportasi dan Logistik0,20%
Infrastruktur0,09%

Namun, tidak semua sektor beruntung. Dua sektor yang mengalami pelemahan adalah sektor perindustrian yang turun 0,96% dan sektor keuangan yang melorot 0,28%. Ini menunjukkan adanya tekanan dan volatilitas di sektor-sektor tertentu.

Volume Transaksi yang Meningkat

Total volume transaksi bursa pada hari ini mencapai 13,95 miliar saham dengan nilai transaksi sekitar Rp 5,82 triliun. Dari 280 saham yang menguat, terdapat 270 saham yang mengalami pelemahan, dan 238 saham lainnya berada pada posisi flat. Meskipun IHSG mencatatkan penurunan sebesar 0,37% dalam sepekan terakhir, sejak awal tahun hingga saat ini, IHSG tetap mengalami kenaikan sebesar 3,13%.

Kesimpulan

Pertumbuhan IHSG meski tergolong kecil menunjukkan adanya aktivitas jual beli yang cukup dinamis di pasar saham. Lonjakan yang dialami oleh beberapa saham, khususnya sektor teknologi dan barang konsumsi, dapat menjadi sinyal positif bagi investor. Meskipun begitu, investor disarankan untuk tetap waspada terhadap fluktuasi yang mungkin terjadi, terutama mengingat masih ada sektor-sektor yang menunjukkan tren penurunan.