Wawasan Terkini

Dapatkan Wawasan Terkini Setiap Hari

Peluncuran Harga Pasar Wajar Sekuritas Bank Indonesia: Langkah Strategis

Peluncuran Harga Pasar Wajar Sekuritas Bank Indonesia: Langkah Strategis

by Intan Sari at 14 Oct 2024 10:50

JAKARTA. PT Penilai Harga Efek Indonesia (PHEI) baru saja meluncurkan Harga Pasar Wajar (HPW) untuk instrumen Sekuritas Bank Indonesia. Peluncuran ini mencakup Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), Sekuritas Valas Bank Indonesia (SVBI), dan Sukuk Valas Bank Indonesia (SUVBI). Ini adalah langkah penting yang diambil PHEI setelah diizinkan oleh Bank Indonesia (BI) untuk melakukan penilaian dan penerbitan HPW pada instrumen-instrumen tersebut.

Pentingnya Peluncuran HPW Sekuritas Bank Indonesia

Direktur Utama PHEI, M. Kadhafi Mukrom, menyatakan bahwa peluncuran HPW ini merupakan bagian dari upaya kolektif untuk memperkuat stabilitas sistem keuangan nasional. Dia berharap bahwa HPW Sekuritas Bank Indonesia akan menciptakan iklim investasi yang lebih kondusif dan transparan.

“Diharapkan, hadirnya HPW Sekuritas Bank Indonesia dapat menjadi pendorong bagi peningkatan integritas dan kredibilitas pasar keuangan Indonesia di mata dunia,” ungkap Dhafi dalam sambutannya pada acara peluncuran yang digelar pada Senin, 14 Oktober 2024.

Metodologi Penilaian

Dalam upaya penilaian harga pasar wajar untuk instrumen Sekuritas Bank Indonesia, PHEI menggunakan sumber data primer yang terverifikasi dan juga sumber data sekunder yang dapat diandalkan. Ini juga merupakan bagian dari metodologi yang umumnya digunakan oleh lembaga penilaian harga efek di negara lain, memastikan bahwa proses penilaian dilakukan dengan standar yang tinggi.

Lebih jauh, Dhafi menjelaskan bahwa PHEI telah sebelumnya melakukan penilaian dan penetapan HPW atas 1.304 seri instrumen efek bersifat utang dan Sukuk, baik yang diterbitkan oleh pemerintah maupun korporasi. Total outstanding dari instrumen ini mencapai Rp 7.552,23 triliun, menandakan ukuran dan dampak besar dari pasar ini.

Risiko dan Tantangan di Pasar Modal

Sebelum meluncurkan HPW Sekuritas Bank Indonesia, pasar modal Indonesia mengalami sejumlah tantangan, termasuk pengaruh dari keluar masuknya modal asing. Dari laporan terbaru, terlihat bahwa modal asing mengalami penarikan sebesar Rp 2,84 triliun pada pekan kedua Oktober 2024. Ini menjadi sinyal yang perlu diperhatikan oleh investor dan lembaga keuangan untuk strateginya ke depan.

Dalam konteks ini, kehadiran HPW diharapkan dapat menjadi indikator yang memperbaiki reputasi pasar keuangan Indonesia. M. Kadhafi Mukrom menambahkan pentingnya memperkuat kepercayaan investor terhadap pasar dengan adanya penilaian harga yang jelas dan transparan.

Partisipasi Stakeholder

Acara peluncuran HPW ini juga dihadiri oleh sejumlah stakeholder penting dalam industri keuangan. Kepala Departemen Pengawasan Pengelolaan Investasi dan Pasar Modal Regional OJK, Edi Broto Suwarno, serta Direktur Eksekutif dari Bank Indonesia, Donny Hutabarat, juga memberikan sambutan pada acara tersebut.

Keberanian untuk meluncurkan HPW ini menunjukkan tidak hanya komitmen PHEI dalam memberikan pelayanan yang terbaik untuk industri keuangan, tetapi juga dorongan untuk komunikasi yang lebih baik antara lembaga-lembaga yang terlibat dalam sektor ini. Dengan sinergi yang terbangun, diharapkan dapat tercipta ekosistem pasar yang lebih stabil.

Kesimpulan

Peluncuran Harga Pasar Wajar Sekuritas Bank Indonesia oleh PHEI menandai babak baru dalam penilaian instrumen di pasar keuangan Indonesia. Dengan metodologi yang reliabel dan transparansi yang tinggi, HPW diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi integritas pasar. Ke depan, tantangan seperti pengaruh dari modal asing harus diatasi dengan strategi yang lebih baik untuk menjaga momentum pertumbuhan.