Wawasan Terkini

Dapatkan Wawasan Terkini Setiap Hari

Saham GOTO Melonjak, Apa Penyebabnya dan Prospek Ke Depannya?

Saham GOTO Melonjak, Apa Penyebabnya dan Prospek Ke Depannya?

by Gilang Permana at 16 Oct 2024 11:35

PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) kembali menunjukkan performa yang menggembirakan di pasar saham. Pada Rabu, 16 Oktober 2023, hingga pukul 11:25 WIB, saham GOTO tercatat mengalami kenaikan sebesar 1,52% dari penutupan sebelumnya. Dalam satu minggu terakhir, saham ini telah melesat hingga 11,67%, mencuri perhatian para investor dan analis pasar.

Sentimen Positif di Balik Kenaikan GOTO

Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, menyoroti bahwa kenaikan harga saham GOTO tidak lepas dari berbagai sentimen positif yang muncul belakangan ini, terutama terkait dengan penurunan suku bunga. Kebijakan suku bunga yang mulai dipangkas dipandang sebagai angin segar bagi sektor teknologi, yang diharapkan dapat merangsang pertumbuhan emiten-emiten di bidang ini.

“Dengan kebijakan moneter yang lebih akomodatif, sektor teknologi memang diuntungkan karena risiko horison investasi menjadi lebih rendah,” jelas Herditya dalam paparan resminya.

Analisis Teknikal yang Menunjukkan Tren Positif

Dari perspektif teknikal, Herditya menambahkan bahwa pergerakan harga GOTO saat ini diperkirakan berada dalam fase uptrend jangka pendek. Ini tercermin dari adanya volume pembelian yang dominan. GOTO berhasil bertahan di atas Moving Average (MA) 20, yang menunjukkan kekuatan dalam pergerakannya.

Saat ini, GOTO terlihat sedang berupaya untuk menembus level MA 200. Jika saham ini berhasil menembus MA 200, hal itu akan mengindikasikan terbentuknya pola bullish dan semakin mengkonfirmasi tren kenaikan bagi saham ini. Herditya juga mengindikasikan bahwa indikator MACD menunjukkan potensi untuk terjadinya golden cross, yang berarti sinyal belanjanya semakin menguat.

Prospek Fundamental yang Cerah

Dari sisi fundamental, Equity Research Analyst BRI Danareksa Sekuritas, Niko Margaronis, mengungkapkan bahwa GOTO memiliki potensi untuk mencatatkan pertumbuhan EBITDA yang signifikan pada kuartal III-2024. Hal ini didorong oleh kinerja segmen On-Demand Services (ODS) yang kuat.

Niko menambahkan bahwa tingkat penerimaan (take rate) ODS tetap tangguh, dan saldo pinjaman diharapkan dapat meningkat sebesar 20% secara kuartalan. Ia juga mengantisipasi akan ada peningkatan tingkat penerimaan dari layanan fintech yang bisa meningkat antara 10 hingga 15 basis poin.

Rekomendasi Saham dan Target Harga

Mengingat tren positif dan potensi pertumbuhan yang dijabarkan, Niko Merekomendasikan untuk membeli saham GOTO dengan target harga sebesar Rp 90 per saham. Sementara itu, Herditya melihat target terdekat untuk GOTO saat ini berada di kisaran Rp 70 hingga Rp 74.

Penutup

Secara keseluruhan, sentimen positif yang muncul, baik dari segi kebijakan moneter dan kinerja sektor teknologi, diharapkan dapat mendukung pergerakan saham GOTO ke depan. Dengan analisis teknikal dan fundamental yang menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan, investor tampaknya dapat mempertimbangkan saham ini sebagai pilihan investasi yang menjanjikan. Saham GOTO bukan hanya tantalizing untuk investasi jangka pendek tetapi juga menunjukkan potensi untuk pertumbuhan yang lebih berkelanjutan di masa depan.